Ketika syair dan nada tak juga luluhkan hatimu .
tak juga merubah pandangan tentang palsunya dunia mu .
tentang dunia yang kau mulai, dunia yang kau banggakan .
hey, coba telusuri lebih dalam tentang dunia itu ! dunia apakah itu !
Suaramu mulai terdengar jauh dari tempat ku berpijak .
tapi tenanglah, aku takkan beranjak .
Aku masih di tempat yang sama, melihatmu dari kejauhan, meraba sisi duniamu yang penuh emosi, mengikis dinding duniamu yang penuh dengan sifat egois, menerangi lorong jalan yang penuh semak belukar agar kau tak terluka karenanya .
Apakah kau melihat atau merasakan keberadaan ku ?